Pasar Sumber Artha, Kalimalang, Bekasi. |
Pasar.
Pasar merupakan suatu tempat untuk memenuhi kebutuhan sandang dan pangan
masyarakat. Berbagai proses jual-beli terjadi setiap harinya. Seperti pada
Pasar Penampungan Sumber Artha, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi. Aktivitas
berbelanja di sana didominasi oleh kaum wanita yang sudah berumah tangga,
seperti pasar pada umumnya.
Setiap
pagi, pasar akan padat pengunjung, terutama pada bagian pasar yang menjual
“pengisi perut”. Hal tersebut menyebabkan tingkat kebersihan pasar menurun.
Pasar terlihat kotor, sampah berserakan, terutama pada deretan kios-kios penjual
sayuran. Sampah sayuran berserakan dan tidak dibersihkan hingga sore hari.
Padahal, tingkat kenyamanan pembeli adalah nomor satu.
Permasalahan
sampah sudah merebak di Indonesia yang penyelesaiannya tak kunjung terealisasi.
Begitu pula dengan Pasar Penampungan Sumber Artha yang masih membutuhkan
penyelesaian dalam masalah kebersihan. Kelelahan bekerja menjadi penyebab
menumpulnya kesadaran setiap penjual akan kebersihan. Sebagai penjual, tak bisa
hanya mengandalkan petugas kebersihan pasar yang hanya berjumlah 8 orang. Belum
lagi apabila salah satu petugas berhalangan hadir. Sampah akan terabaikan hingga
sang petugas kembali lagi bekerja.
Padahal,
prosedur pengelolaan sampah pada Pasar Penampungan Sumber Artha ini sudah cukup
baik. Dimulai dari penampungan sampah kolektif kios-kios yang dilakukan pada
pagi dan sore hari, kemudian dibuang ke Tempat Pembuangan Sampah sementara,
lalu sampah dikirim ke Unit Pelaksanaan Teknis Daerah bidang kebersihan
Kecamatan Bekasi Barat yang dilakukan dua kali dalam satu minggu, dan terakhir
sampah akan dikirim ke Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST), Bantar Gebang.
Selain
sampah yang berserakan, masalah pengumpulan sampah pada titik tertentu juga
tidak tertib, yaitu pada kios-kios bagian timur pasar (pada pinggir jalan raya
KH. Noer Ali atau Kalimalang). Sampah sudah dikumpulkan, namun tidak dalam satu
titik. Terdapat ± 3 titik pembuangan sampah pada bagian tersebut sehingga
sampah semakin berserakan. Eka, petugas kebersihan bagian tersebut berkata,
“Alangkah baiknya apabila dikumpulkan menjadi 1 titik (sampah). Jadi, saya
tinggal mengangkutnya menuju TPS sementara saja.”
Namun,
bukan berarti semua penjual di pasar tersebut mengabaikan kebersihan kiosnya. Terdapat
beberapa penjual yang selalu menjaga kebersihan kiosnya sendiri. Drs. Sutisna,
As.MM. selaku Kepala Pelayanan Pasar Penampungan Sumber Artha mengatakan, “Ya, namanya
juga orang (seringkali lalai akan kebersihan). Tapi ada beberapa yang sadar
akan kebersihan.” Seperti Zubaidah (salah satu penjual rempah-rempah) dan Sri
(salah satu penjual ayam potong) contohnya. Mereka selalu berupaya untuk
membersihkan kios dan sekitarnya setiap hari, serta tertib akan kebersihan. Kios
keduanya terlihat rapi dan terhindar dari bau yang tak sedap.
Sikap
yang ditunjukkan Zubaidah dan Sri sudah memberikan penyelesaian terhadap
permasalahan kebersihan di Pasar Penampungan Sumber Artha dan tempat lainnya.
Apakah itu? Semua kembali pada kesadaran masing-masing. Kesadaran akan
pentingnya kebersihan bagi setiap penjual di Pasar Penampungan Sumber Artha.
Masyarakat
sebaiknya menghentikan protes kepada pemerintah terkait masalah kebersihan
ataupun banjir yang terus-menerus melanda rakyat, dan mulai meningkatkan
kesadaran akan kebersihan, serta menganggap bahwa sampah yang dihasilkan oleh
diri sendiri adalah tanggung jawabnya, bukan tanggung jawab petugas kebersihan
ataupun pemerintah.
“Kalau ingin bersih ya harus menyapu sendiri,
menyikat sendiri. Jadi, semoga kesadaran akan kebersihannya lebih ditingkatkan
saja,” ujar Sri. Jika satu sama lain saling menyalahkan, ataupun menyalahkan
pemerintah akan permasalahan sampah, Indonesia tak akan meningkat
kebersihannya. Alangkah baiknya apabila individu menyadari permasalahan ini dan
menjalankan solusinya, yaitu meningkatkan kesadaran akan kebersihan. Berani
kotor itu baik, jauhkan diri dari sikap jijik yang berlebihan.
***
Tulisan ini telah diterbitkan di : http://gobekasi.pojoksatu.id/2017/05/18/pasar-antara-sampah-dan-kebersihan/
Thanks artikelnya! Menarik! Worth to read!
BalasHapusArtikel yang bagus , tpi menurut saya ini permasalahan bukan hanya di pasar bekasi saja , tapi rata2 disetiap pasar di indonesia . Memang susah untuk membuat penjual menjdi sadar akan kepeduliannya terhadap kebersihan . Tp mungkin pemerintah bisa menyediakan tempat sampah disekitar penjual . Yang jarak tempat satu ke tempat yang lainya kira2 5 meter . Jd pedagang akan lebih mudah untuk membuang sampah masing2 . Dan pemerintah terus mensosialisasikan tentang kebersihan pasar . Dan membuat spanduk pentingnya kebersihan pasar . Good artikel
BalasHapusBetul yg penting kesadaran diri sendiri sih, selama ada sampah yg sampah itu bukan berasal dari kita, ga ada salahnya kita pungut sampa itu dan membuangnya ke tempat sampah. Perbuatan itu jauuh lebih baik
BalasHapusPERUMAHAN BSR:
BalasHapusAssalamualaikum
*RUMAH SYARI'AH ISLAMI TANPA BANK DI BABELAN DEKAT KOTA HARAPAN INDAH !* 🛣🏘🏡
*"BABELAN SAKINAH RESIDENCE "*
" The Shariah Nature of Living 🏡🏡🏡.
_*PELOPOR RUMAH SYARIAH TANPA BANK*_ DI Babelan Kota Harapan Indah Bekasi. Kawasan Primadona Akses dekat perumahan besar KOTA HARAPAN INDAH dan 5 menit Dari Perum. MUTIARA GADING CITY
*MAU BELI KREDIT TANPA BANK DAN TANPA RIBA?.. BISA!!*
Kredit RUMAH ZAMAN NOW itu Harus Bersih Dari Bunga Riba Bank,...In Syaa Allah lebih berkah dan Nyaman 😊
▶ Type yg tersedia :
Tipe 36/72
Tipe 45/84
Tipe 60/100
*( harga promo terbatas , " )*
FASILITAS ✅
* One gate System
* Jalan Utama 8 meter
* CCTV 24 jam
* Air PDAM
* Taman Bermain
* Sarana Olahraga
* Kolam renang
* Sekolah Islam Terpadu
* Rumah Tahfidz
* Masjid
* Klinik kesehatan
KEUNGGULAN PERUMAHAN BSR :
✅ Lokasi pinggir Jalan Pemda Langsung
✅ Akses menuju Lokasi cor Beton
✅ Lingkungan yg Islami, ( Rumah Tahfidz, TPA, Sekolah Islam )
✅ 10 Menit dari Kota Harapan Indah yang full Fasilitas Publik ( Giant, Ramayana, Courts, Mitra10, Ace, Dealer mobil resmi, Waterpark )
✅ 20 menit dari Rencana Pintu Toll Jorr Cilincing Cibitung
✅ 10 menit ke Pusat Belanja Marakash dan Candrabaga Pondok Ungu
✅ 5 menit ke Wisata Danau Southlake MGC
✅ 30 menit ke Summarecon Bekasi
UNTUK SURVEY LOKASI,,,,,
Hub Telp/wa
0896 4479 8497
*DAPATKAN PENAWARAN MENARIK UNTUK KREDIT DG MUDAH DAN DP TERJANGKAU mulai dari 30 Jt, dg Masa Kredit mulai dari 3 th -15 th*
*info lebih lanjut,
Hub 0896 4479 8497
*BUY HOME WITHOUT RIBA*
https://propertiakusyariah.blogspot.com